Wednesday, November 30, 2011

ceramah


MENUNTUT ILMU
الحمدلله الذى ارسل رسوله بالهدى ودين الحق، بشيرا ونذيرا ورحمة لسائر العالم، اشهد ان لأ اله الا الله وحده لاشريك له الملك العلام، واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسوله سيد الأنام،  اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله واصحابه صلاة وسلاما دآئمين متلازمين على ممر الدهور والأيام. اما بعد
Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
            Pertama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan nikmat-Nya kepada kita semua, sehingga kita bisa bertatap muka di tempat yang cukup sederhana ini. Dua kenikmatan yang sering dilupakan oleh manusia Yaitu: Nimat Kesehatan dan kesempatan, …………..
            Shalawat dan salam kita sanjungkan kepada Nabi Muhammad SAW. Yang telah membebaskan kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan, dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang, dari zaman Siti Khodijah menuju Zaman Siti Nur Kholijah, dari zaman Ibu Fatimah menuju zaman Ibu Kita Kartini, berkat jasa beliau Islam tersebar di penjuru dunia. Berkat Jasa beliau pula kita bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
            Selanjutnya, tidak lupa saya sampaikan banyak terima kasih kepada Moderator dan tim juri yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk menyampaikan beberapa patah kata. Baiklah pada kesempatan ini saya akan ceramah dengan Judul:
“ MENUNTUT ILMU”
             Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
            Ketahuilah saudara-saudara sekalian, bahwa mencari ilmu itu hukumnya adalah wajib bagi kaum muslimin dan muslimat. Sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW di dalam haditsnya:
“Mencari ilmu itu wajib bagi orang Islam laki-laki dan perempuan.”
            Kenapa Rasulullah SAW. Mewajibkan umatnya untuk menuntut ilmu ? Karena ilmu sangat penting bagi kehidupan manusia di dunia ini. Dengan ilmu, kita bisa menundukkan seluruh makhluk Allah di dunia ini. Kita bisa menguasai gunung, bintang, bulan, langit, tumbuh-tumbuhan dan binatang buas sekalipun. Dengan ilmu pula kita bisa memimpin dunia, memimpin seluruh makhluk hidup. Dan dengan ilmu kita bisa menjadi makhluk yang terbaik di antara makhluk Allah SWT. Tetapi jika tidak berilmu, kita akan menjadi bodoh, tidak tahu apa-apa di dunia ini dan pada akhirnya kita menjadi makhluk yang paling jelek dan paling rendah.
Saudara sekalian Seakidah !!!          
            Sebagaimana saya sebutkan di awal, bahwa ilmu pengetahuan sangat penting dalam hidup ini, karena dengan ilmu pengetahuan kita akan mendapatkan kebahagiaan baik di dunia maupun di akherat. Oleh karena itu, barang siapa yang menghendaki bahagia di dunia, maka harus menguasai ilmu dunia, begitu juga barang siapa yang menghendaki bahagia di akherat, jaga harus dengan ilmu. Sebagaimana sabda Nabi Muhmmad SAW bersabda:
Artinya: “Barangsiapa yang menghendaki dunia maka hendaklah ia berilmu, dan barang siapa yang menghendaki akhirat maka hendaklah ia berilmu dan barang siapa yang menghendaki keduanya, hendaklah ia berilmu.” (Al Hadits).
Dari keterangan hadits ini kita bisa menyimpulkan, betapa pentingnya ilmu bagi kehidupan manusia. Karena itulah manusia akan tingi derajatnya di sisi Allah, dan Allah akan mengagkat derajat orang-orang yang berilmu ke beberapa tingkat (derajat). Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al Mujadalah ayat : 11:
“… Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman dan berilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. Al Mujadalah: 11)
            Karena ilmu pula yang membedakan manusia dengan hewan. Begitu pentingnya ilmu bagi kehidupan manusia, Allah mengisyaratkan dalam Al Qur’an bahwa pada wahyu pertama, kata yang pertama dipakai adalah kata IQRA’, yang artinya bacalah. Membaca adalah cara untuk mendapatkan ilmu, tanpa mau membaca seseorang sangat sulit mendapatkan ilmu.
            Sebagai manusia, kita memiliki akal atu intelegensi. Dengan akal inilah kita dapat mencari ilmu pengetahuan, yang mana akan menjadikan kita berbeda dengan binatang. Makhlukflora dan Fauna tidak mampu mencari ilmu, karena mereka tidak berakal. Itulah sebabnya manusia lebih unggul ketimbang makluk lainya. Misalnya, manusia dapat menaklukkan semua makhluk di dunia ini seperti gunung-gunung yang besar, pohon-pohon raksasa, hewan-hewan buas dan lain-lain.
            Dapat kita bayangkan, jikalau kita tidak memiliki ilmu, maka kita akan sama derajatnya dengan makhluk lain, atau bahkan mungkin lebih hina. Menuntut ilmu tidak ada batasannya, meskipun sudah tamat MI, MTs, MA atau sampai Sarjana. Kita wajib menuntut ilmu dari buaian sampai keliang lahat. Sebagaimana sabda Nabi:
“Carilah ilmu sejak dari buaian sampai keliang lahat.”
Dan sabda beliau :
Artinya: “Carilah ilmu walau sampai ke negeri Cina.”
Islam memerintahkan kita untuk mencari ilmu, selama nyawa masih dikandung badan. Tidak ada alasan untuk tidak mencari ilmu, karena dengan ilmu manusia akan bahagia baik di dunia maupun di akherat, hanyalah orang-orang yang tidak waraslah yang tidak mau menuntut ilmu.
Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Demikianlah apa yang dapat saya sampaikan, jika ada kata-kata yang salah saya minta maaf dan kepada Allah Swt. Saya mohon ampun.  Wabillahit taufiq walhidayah.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



"DEMANDS SCIENCE"
الحمدلله الذى ارسل رسوله بالهدى ودين الحق، بشيرا ونذيرا ورحمة لسائر العالم، اشهد ان لأ اله الا الله وحده لاشريك له الملك العلام، واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسوله سيد الأنام،  اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله واصحابه صلاة وسلاما دآئمين متلازمين على ممر الدهور والأيام. اما بعد
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
 First and foremost let us pray toward worship and praise and thank the presence of Allah SWT. Who has delegated His blessings to us all, so that we can meet face to face in a place that is simple enough. Two pleasure that is often overlooked by humans, it is: Nimat Health and chance, ... ... ... ... ..
            Blessings and greetings we sanjungkan to Prophet Muhammad SAW. That has freed us from the time of ignorance towards the full time to science, from the dark ages to the era of light, from day to day Khodijah Siti Siti Nur Kholijah, from era to era Mother Mother Fatima We Kartini, thanks to his services in the spread of Islam over the world. Thanks to his services, we also can differentiate between good and bad things.
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
  Furthermore, do not forget I have to say many thanks to the moderator who have given me the opportunity to say a few words. Well on this occasion I will talk with the title:
"DEMANDS SCIENCE"
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
 Know my brothers and sisters, that the search for knowledge that the law is obligatory for the Muslims and the Moslem. As spoken by the Prophet Muhammad in the haditsnya:
"Seeking knowledge is obligatory for Muslim men and women."
Why did the Prophet Muhammad. Requiring people to study engineering? Because science is essential for human life in this world. With science, we can beat all the creatures of God in this world. We can master the mountain, star, moon, sky, plants and wild animals though. With science we also can lead the world, leading all living beings. And with our science can become a creature of the best among the creatures of Allah. But if not knowledgeable, we would be foolish, do not know anything in this world and in the end we become a creature of the ugliest and most low.
Seakidah gentlemen!
  As I mentioned earlier, that science is very important in this life, because with science we will find happiness both in this world and the hereafter. Therefore, any person who wants happiness in the world, it must master the science world, as well as those who want happy in the hereafter, must guard with the science. As Muhmmad Prophet SAW said:
It means: "Whoever wants the world then let him knowledgeable, and anyone who wants the hereafter then he knowledgeable and anyone who wants them, let him knowledgeable." (Al Hadits).
From the description of this hadith we can conclude, the importance of science to human life. That's why people will be high-rank in the sight of Allah, and Allah will mengagkat degree of the knowledgeable people to some degree (degrees). As the Word of God in the letter of Al Mujadalah verse: 11:
"... Surely Allah will exalt those who believe and bookish knowledge to some degree." (Surat al Mujadalah: 11)
 Because science is also what distinguishes humans with animals. Once the importance of science to human life, God hinted in the Qur'an that the first revelation, the first word used is the word IQRA ', which means read. Reading is a way to get the science, without going to read one's very difficult to get the science.
            As humans, we have a sense atu intelligence. In this sense we can seek knowledge, which will make us different from animals. Makhlukflora and fauna are not able to seek knowledge, because they do not mind. That is why humans are more superior than other creatures. For example, humans can conquer all beings in this world like the great mountains, giant trees, wild animals and others.
            Can we imagine, if we do not have science, then we will be equal in rank with another creature, or maybe even more despicable. Their studies there is no limit, although it has graduated MI, MTs, MA or to graduate. We must demand knowledge from cradle to grave keliang. As word of the Prophet:
"Seek knowledge from the cradle to grave keliang."
And word of his:
It means: "Seek knowledge even into China."
Islam commands us to seek knowledge, was conceived during the life of the body. There is no reason not to seek knowledge, because the human sciences will be happy both in this world and the hereafter, only the people who do not waraslah who do not want to study.
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
So what can I say, if there are words that are wrong and I apologize to Allah SWT. I beg forgiveness. Taufiq Wabillahit walhidayah.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.









Ciri pemimpin yang tidak amanah dan urgensi kepemimpinan yang adil
Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Rasulullah saw bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ بَيْنَمَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَجْلِسٍ يُحَدِّثُ الْقَوْمَ جَاءَهُ أَعْرَابِيٌّ فَقَالَ مَتَى السَّاعَةُ فَمَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُحَدِّثُ فَقَالَ بَعْضُ الْقَوْمِ سَمِعَ مَا قَالَ فَكَرِهَ مَا قَالَ وَقَالَ بَعْضُهُمْ بَلْ لَمْ يَسْمَعْ حَتَّى إِذَا قَضَى حَدِيثَهُ قَالَ أَيْنَ أُرَاهُ السَّائِلُ عَنْ السَّاعَةِ قَالَ هَا أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَإِذَا ضُيِّعَتْ الْأَمَانَةُ فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ قَالَ كَيْفَ إِضَاعَتُهَا قَالَ إِذَا وُسِّدَ الْأَمْرُ إِلَى غَيْرِ أَهْلِهِ فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ) رَوَاهُ البُخَارِيُّ(
Dari Abu Hurairah r.a. berkata, tatkala Nabi saw. berada dalam suatu majelis sedang berbicara dengan sahabat, maka datanglah orang Arab Badui dan berkata, “Kapan terjadi Kiamat?” Rasulullah saw. terus melanjutkan pembicaraannya. Sebagian sahabat berkata, “Rasulullah saw. mendengar apa yang ditanyakan tetapi tidak menyukai apa yang ditanyakannya . Berkata sebagian yang lain, “Rasul saw. tidak mendengar”. Setelah Rasulullah saw. menyelesaikan perkataannya, beliau bertanya, “Mana yang bertanya tentang Kiamat?” Berkata orang Badui itu, “Saya wahai Rasulullah saw.“ Rasul saw. berkata, “Jika amanah disia-siakan, maka tunggulah Kiamat”. Bertanya, “Bagaimana menyia-nyiakannya?” Rasul saw. menjawab, “Jika urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah Kiamat” (HR Bukhari)

Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Hadits ini sebuah peringatan dari Rasul saw. agar amanah itu diberikan kepada ahlinya. Dan puncak amanah adalah amanah dalam kepemimpinan umat. Jika pemimpin umat tidak amanah berarti kita tinggal menunggu kiamat atau kehancuran..
Pertanyaannya seperti apakah ciri-ciri pemimpin yang tidak amanah itu, paling tidak ada enam ciri dari pemimpin yang tidak amanah yang akan kita bahas pada pertemuan kali ini
Pertama, pemimpin yang tidak memenuhi syarat keahlian, yaitu sebagaimana syarat pemimpin yang disepakati ulama Islam, adalah: Islam, baligh dan berakal, lelaki, mampu (kafaah), merdeka atau bukan budak dan sehat indera dan anggota badannya. Pemimpin yang tidak memiliki syarat keahlian pasti tidak amanah. Misalnya, seorang yang tidak sehat indera dan anggota badannya dan menjadi pemimpin sebuah negara atau bangsa. Ia bisa dipastikan tidak mampu menjalankan amanahnya karena faktor kesehatannya, kemudian dia juga tidak mampu melakukan tugas-tugas yang berat karena cacat sehingga akhirnya lebih banyak berbuat untuk dirinya sendiri daripada untuk rakyatnya.
Begitu pula dengan syarat berakal, karena bila seorang pemimpin bodoh, tidak berakal, dan tidak mampu memimpin pasti orang itu juga tidak amanah, karena dia tidak mengerti apa yang seharusnya dikatakan dan diperbuat. Dan sangat mungkin ia akan diperalat oleh orang dekatnya atau kelompoknya.
Kewajiban kita wahai saudaraku, ialah memunculkan pemimpin bangsa dengan berpedoman pada syarat-syarat yang dituntut dalam Islam. Jika tidak maka kita semua berdosa, bahkan dosa besar. Kita semua harus berjihad untuk mewujudkan hal itu.. Bahkan Rasulullah saw. menyebutkan jihad yang paling utama adalah melakukan amar ma’ruf wa nahi munkar jika ada pemimpin yang tidak sesuai dengan syarat dalam Islam beliau bersabda, “Seutama-utamanya jihad adalah kalimat yang benar kepada penguasa yang zhalim”(HR Ibnu Majah, Ahmad, At-Thabrani, Al-Baihaqi dan An-Nasai). Hadits yang lain, “Penghulu para syuhada adalah Hamzah bin Abdul Muthallib dan seorang yang bangkit menuju imam yang zhalim, memerintahkan dan melarang sesuatu lalu ia dibunuh”(HR Al-Hakim)

Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Ciri kedua pemimpin yang tidak amanah adalah mementingkan diri sendiri, keluarga dan kelompoknya. Jika pemimpin yang amanah melaksanakan segala kepemimpinannya untuk semua rakyat dan bangsanya, maka pemimpin yang tidak amanah melakukannya hanya untuk diri sendiri, keluarga dan kelompoknya. Ia tidak menegakkan keadilan bagi seluruh rakyatnya. Ia juga tidak mengembangkan kekayaan negeri untuk kepentingan rakyatnya, tetapi untuk kepentingan diri sendiri, keluarga dan kelompoknya saja, bahkan bila perlu dengan mengorbankan rakyat dan negaranya. Na’udzu billah min dzalika.
Ciri ketiga adalah berlaku zhalim. Pemimpin yang tidak amanah bersifat zhalim. Dia melaksanakan kepemimpinan itu bukan untuk melaksanakan amanah, melainkan untuk berkuasa dan memiliki segala kekayaan negeri sehingga dapat berbuat zhalim kepada rakyatnya. Yang dipikirkan adalah kekuasaannya dan fasilitas dari kekuasaan itu, tidak peduli rakyat menderita dan sengsara bahkan tidak peduli tumpahnya darah rakyat karena kezhalimannya.
Rasulullah saw bersabda:
إنها ستكون عليكم أمراء من بعدي يعظون بالحكمة على منابر فإذا نزلوا اختلست منهم وقلوبهم أنتن من الجيف فمن صدقهم بكذبهم وأعانهم على ظلمهم فليس مني ولست منه ولا يرد علي الحوض ومن لم يصدقهم بكذبهم ولم يعنهم على ظلمهم فهو مني وأنا منه وسيرد علي الحوض
“Sesungguhnya akan datang di tengah-tengah kalian para pemimpin sesudahku, mereka menasihati orang di forum-forum dengan penuh hikmah, tetapi jika mereka turun dari mimbar mereka berlaku culas, hati mereka lebih busuk daripada bangkai. Barang siapa yang membenarkan kebohongan mereka dan membantu kesewenang-wenangan mereka, maka aku bukan lagi golongan mereka dan mereka bukan golonganku dan tidak akan dapat masuk telagaku. Barang siapa yang tidak membenarkan kebohongan mereka dan tidak membantu kesewenang-wenangan mereka maka ia adalah termasuk golonganku dan aku termasuk golongan mereka, dan mereka akan datang ke telagaku.” (H.R. At-Thabrani)

Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Ciri keempat adalah menyesatkan umat. Pemimpin yang tidak amanah akan melakukan apa saja untuk menyesatkan umat. Misalnya, dengan kekayaannya yang diperoleh secara zhalim membeli media masa untuk menjadi ‘corongnya’. Pemimpin seperti ini adalah pemimpin yang berbahaya, bahkan lebih berbahaya dari Dajjaal –laknatullah-. Rasul saw bersabda:” “Selain Dajjaal ada yang lebih aku takuti atas umatku; yaitu para pemimpin yang sesat” (HR Ahmad).
Ciri kelima adalah membuat dan rusak dan hancur seluruh tatanan sosial masyarakat. Pemimpin yang tidak amanah akan mengakibatkan kerusakan dan kehancuran. Salah satu bentuknya adalah menjadi dominannya seluruh bentuk kemaksiatan, seperti kemusyrikan, sihir dan perdukunan, zina dan pornografi, minuman keras dan Narkoba, pencurian dan korupsi, pembunuhan dan kekerasan, dll.
Rasulullah saw. bersabda:
يخرج في آخر الزمان رجال يختلون الدنيا بالدين يلبسون للناس جلود الضأن من اللين ألسنتهم أحلى من العسل وقلوبهم قلوب الذئاب يقول الله: أبي يغترون أم علي يجترئون فبي حلفت لأبعثن على أولئك منهم فتنة تدع الحليم منهم حيران.
“Akan muncul di akhir zaman lelaki yang memanipulasi agama untuk kepentingan dunia, mengenakan pakaian yang halus-halus, lidah mereka lebih manis daripada madu tetapi mereka berhati serigala. Allah berfirman, ”Apakah kepada-Ku mereka sombong atau, kepada-Ku mereka berani. Atas nama-Ku mereka bersumpah. Maka akan ditimpakan kepada mereka fitnah, yang membuat orang-orang pandai jadi kebingungan” (H.R. Tirmidzi)

Hadirin dan hadirat yang Insya Allah dirahmati Allah !
Dengan demikian kita harus memunculkan pemimpin yang adil, yaitu pemimpin yang senantiasa menegakkan keadilan dan berbuat untuk kemaslahatan rakyatnya di dunia dan di akhirat. Kita harus berjihad untuk sebuah proses lahirnya pemimpin yang adil. Kita harus menyiapkan ibu-ibu yang akan mencetak pemimpin yang adil. Kita juga harus menyiapkan sarana untuk terciptanya pemimpin yang adil, Dan akhirnya kita harus berdakwah, beramar ma’ruf nahi munkar agar mendapatkan pemimpin yang adil.
“Dan kamu semua adalah pemimpin dan kamu semua akan diminta pertanggungjawabannya atas kepemimpinan itu”.
Umar bin Khathab r.a. berkata: Jika ada seekor keledai yang jatuh di Irak, maka aku akan ditanya di hadapan Allah Taala, kenapa engkau tidak memperbaiki jalan itu”
Doa kita adalah doa yang diabadikan dalam Al-Qur’an:
"Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertaqwa”.
Rasulullah saw, bersabda:
Ada tujuh kelompok yang akan mendapat perlindungan Allah di hari yang tiada perlindungan, kecuali perlindungan Nya: Imam yang adil….(Muttafaq ‘alaih)
"يوم من إمام عادل أفضل من عبادة ستين سنة، وحد يقام في الأرض بحقه أزكى فيها من مطر أربعين عاماً".
“Sehari bersama imam yang adil lebih baik dari ibadah seorang lelaki selama 60 tahun. Dan hukum hudud yang ditegakkan di muka bumi dengan benar lebih bersih dari hujan yang turun selama 40 tahun” (H.R. At-Thabrani dan Al-Baihaqi)
ثلاثة لا ترد دعوتهم: الإمام العادل، والصائم حين يفطر، ودعوة المظلوم
Tiga kelompok yang tidak ditolak doanya: Imam adil, orang yang berpuasa sampai berbuka dan doa orang yang tertindas” (H.R. Ahmad, At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
أحب الناس إلى اللّه وأقربهم منه مجلساً يوم القيامة: إمام عادل، وأبغض الناس إلى اللّه يوم القيامة، وأشدهم عذاباً: إمام جائر
“Manusia yang paling dicintai Allah dan yang paling dekat kedudukannya di hari kiamat adalah imam yang adil. Dan manusia yang paling dibenci Allah dan paling keras azabnya adalah imam yang zhalim” (H.R. Ahmad, At-Tirmidzi dan al-Baihaqi)
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُوْا اللهَ لِيْ وَلَكُمْ
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته





Characteristic of leaders who are not trustworthy and fair leadership urgency
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
Messenger of Allah said:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ بَيْنَمَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَجْلِسٍ يُحَدِّثُ الْقَوْمَ جَاءَهُ أَعْرَابِيٌّ فَقَالَ مَتَى السَّاعَةُ فَمَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُحَدِّثُ فَقَالَ بَعْضُ الْقَوْمِ سَمِعَ مَا قَالَ فَكَرِهَ مَا قَالَ وَقَالَ بَعْضُهُمْ بَلْ لَمْ يَسْمَعْ حَتَّى إِذَا قَضَى حَدِيثَهُ قَالَ أَيْنَ أُرَاهُ السَّائِلُ عَنْ السَّاعَةِ قَالَ هَا أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَإِذَا ضُيِّعَتْ الْأَمَانَةُ فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ قَالَ كَيْفَ إِضَاعَتُهَا قَالَ إِذَا وُسِّدَ الْأَمْرُ إِلَى غَيْرِ أَهْلِهِ فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ) رَوَاهُ البُخَارِيُّ(
From Abu Hurairah r.a. say, when the Holy Prophet. located in a gathering was talking with a friend, then the Arabs came and said, "When there Doomsday?" Messenger of Allah. continue the conversation. Some friends said, 'Messenger of Allah. hear what was asked but did not like what he was asking. Said some of the others, "the Apostle of Allah. not hear ". After the Messenger of Allah. finish his words, he asked, "Which one is asking about the Apocalypse?" said the Bedouin, "I, O Messenger of Allah." Apostle of Allah. said, "If the mandate is wasted, so watch Doomsday". Asked, "How to waste it?" The Apostle of Allah. replied, "If affairs are not left to the experts, so watch Resurrection" (Bukhari)

Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
This hadeeth is a warning from the Apostle of Allah. for the mandate was given to the experts. And the top of trusteeship is trust in the leadership race. If leaders do not trust people that we are just waiting for doom or destruction ..
The question as whether the characteristics of leaders who do not trust it, at least there are six characteristics of a leader who does not trust that we will discuss at this meeting
First, leaders who do not meet the requisite expertise, the leaders agreed terms as Islamic scholars, are: Islam, baligh and earth, man, capable (kafaah), independent or not a slave and healthy senses and limbs. Leaders who do not have the requisite expertise definitely not trustworthy. For example, an unhealthy sense and members of his body and became the leader of a country or nation. He may simply not capable of running amanahnya because of his health, then he is also unable to perform heavy tasks because of defects that ultimately do more for itself than for its people.
Similarly, rational terms, because if a leader of a fool, not sensible, and certainly not capable of leading man is not trustworthy, because he did not understand what should be said and done. And very likely he will be manipulated by a person or group nearby.
Our obligation O my brother, was led to the leader of the nation by referring to the conditions required in Islam. If not then we are all sinners, even the great sin. We all must strive to make that happen .. Even the Prophet. Jihad said the main thing is to do amar ma'ruf wa nahi munkar if any leader that does not comply with the requirement in Islam, he said, "Seutama-jihad is primarily a sentence that is true to the ruler who zhalim" (Reported by Ibn Majah, Ahmad, At- Thabrani, Al-Bayhaqi and al-Nasai). Another hadith, "the prince of martyrs is Hamza bin Abdul Muthallib and a priest who rose to the zhalim, command and forbid something and then he was killed" (Reported by al-Hakim)

Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
The second feature that is not trustworthy leaders are selfless, family and group. If the leaders who carry out all its leadership mandate for all people and nation, the leader who does not mandated to do it just for yourself, family and group. He did not uphold justice for all people. He also did not develop the wealth of the country for the benefit of its people, but for the sake of self, family and group alone, even if necessary at the expense of the people and his country. Na'udzu billah dzalika min.
The third characteristic is valid zhalim. Leaders who do not trust is zhalim. He is carrying out the leadership was not to implement the mandate, but rather to powerful and have all the wealth of the country, so can a wrongdoer to its people. That thought is the power and facilities of power, no matter the suffering and misery of the people do not even care about people because kezhalimannya bloodshed.
Messenger of Allah said:
it means: "Indeed will come in the midst of you the leaders after me, they advise people on the forums with great wisdom, but if they come down from the pulpit they apply draconian measures, their hearts are more rotten than the carcass. Any person who justify their lies and help their arbitrariness, then I'm no longer among them and they are not from and not be able to enter telagaku. He who does not justify their lies and do not help their arbitrariness then he is among my lineage and I belonged to them, and they will come to telagaku. "(Reported by At-Thabrani)
Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
The fourth characteristic is misleading people. Leaders who are not trustworthy will do anything to mislead people. For example, with wealth acquired zhalim buy media time to be a 'funnel'. Such leaders are leaders of a dangerous, even more dangerous than Dajjaal-laknatullah. The Apostle of Allah said: "" In addition there is a more Dajjaal I fear for my Ummah, namely the leaders of the heretical "(Reported by Ahmad).
The fifth characteristic is to create and damaged and destroyed the entire social fabric of society. Leaders who do not trust will result in damage and destruction. One form is to be dominant all forms of disobedience, such as idolatry, witchcraft and sorcery, adultery and pornography, alcohol and drugs, theft and corruption, murder and violence, etc..
Messenger of Allah. said:
يخرج في آخر الزمان رجال يختلون الدنيا بالدين يلبسون للناس جلود الضأن من اللين ألسنتهم أحلى من العسل وقلوبهم قلوب الذئاب يقول الله: أبي يغترون أم علي يجترئون فبي حلفت لأبعثن على أولئك منهم فتنة تدع الحليم منهم حيران.
"It would appear at the end of time men who manipulate religion for the sake of the world, wearing fine clothes, fine, their tongues sweeter than honey but they take a wolf. He said, "Do unto me they arrogant or, to me they are brave. Top of my name they swear. Then it will inflicted upon their slander, which makes smart people so confused "(Reported by Tirmidhi)

Ladies and presence that Insha Allah blessed God!
Thus we have to bring a just leader, that leader who always uphold justice and act for the benefit of its people in the world and the Hereafter. We must strive for a fair process of the birth of a leader. We must prepare the mothers who will print a fair leader. We also have to prepare the means for the creation of a just leader, and ultimately we have to preach, beramar ma'ruf nahi evil in order to get a fair leader.
"And you are all leaders and you will all be held accountable for that leadership."
Umar bin Khattab r.a. said: If there is a donkey that fell in Iraq, then I will be asked in front of Allah Ta'ala, why do not you fix that road "
Our prayer is prayer enshrined in the Qur'an:
"Our Lord, anugerahkanlah us our wives and our offspring as penyenang liver (us), and make us priests for pious people."
Messenger of Allah, said:
There are seven groups that will receive the protection of Allah on the day that no protection, except for his protection: a just Imam .... (Muttafaq 'alaih)
"يوم من إمام عادل أفضل من عبادة ستين سنة، وحد يقام في الأرض بحقه أزكى فيها من مطر أربعين عاماً".
"A day with a fair priest is better than worship of a man for 60 years. Hudud laws are enforced and the earth with the right cleaner than rain that fell for 40 years "(Reported by At-Thabrani and Al-Bayhaqi)
ثلاثة لا ترد دعوتهم: الإمام العادل، والصائم حين يفطر، ودعوة المظلوم
Three groups are not denied his prayer: Priest fair, people who fasted until sunset and the prayers of the
oppressed "(Reported by Ahmad, At-Tirmidhi and Ibn Majah

أحب الناس إلى اللّه وأقربهم منه مجلساً يوم القيامة: إمام عادل، وأبغض الناس إلى اللّه يوم القيامة، وأشدهم عذاباً: إمام جائر
"Humans are the most beloved of God and the closest position on the Day of Judgement is a fair priest. And the man most hated by Allah and the most hard azabnya are priests who zhalim "(Reported by Ahmad, At-Tirmidhi and al-Bayhaqi)
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُوْا اللهَ لِيْ وَلَكُمْ
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته







ListenRead phoneticallyDictionary - View detailed dictionaryTranslate over 50 languages
Do more with Google Translate
Description: http://www.google.com/images/icons/illustrations/translate_search-lb80.pngWhat's that word again? Install Google Toolbar and never be stumped by foreign vocabulary again.
Description: http://www.google.com/images/icons/illustrations/clapper-b80.pngReach an international audience. Add translated captions to your YouTube videos.
Description: http://www.google.com/images/icons/illustrations/globedonors-b80.pngBuild your global business. Advertise across languages using Google Global Market Finder.
Description: http://www.google.com/images/icons/illustrations/house-y80.pngWake up to translation. Translate text right from your iGoogle homepage.

No comments:

Post a Comment